Profeisonal Poker Yang Melakukan Kecurangan

Tahunqq Situs Hoki - Halo teman teman semua, kali ini Admin akan membuat artikel mengenai PEMAIN PROFESIAL YANG MELAKUKAN KECURANGAN CERDIK. Berisikan deretan tokoh tokoh pemain judi profesional yang melakukan kecurangan yang benar benar cerdik dan berhasil memenangkan pertandingannya. Selain kepuasan batin, kemenangan juga menjadi salah salah satu hal yang diinginkan oleh setiap penjudi di dunia. Tidak sedikit juga para penjudi yang sudah mengalami kekalahan dalam jumlah banyak dan membuat mereka sangat frustasi. Namun sepertinya hal tersebut tidak berlaku kepada orang – orang ini. Mereka berifikr dengan keras bagaimana caranya untuk bisa menang dalam permainan – permainan yang ada di Casino. Meskipun mereka harus berbuat kecurangan yang tentunya tidak patut untuk di contoh, tapi mereka membuktikan bahwa mereka dapat mengalahkan sistem di casino. Berikut adalah orang – orang yang pernah melakukan kecurangan di casino.

Dominic LoRiggio

Dalam permainan lempar dadu, Dominic LoRiggio di juluki dengan ‘’The Gold Hands” atau pria dengan tangan emas selama bertahun – tahun. Julukan ini iya dapatkan karena iya mengclaim mampu mengatur keluarnya dadu yang akan keluar dengan lemparannya. Ia juga termasuk dalam Orang – orang yang pernah melakukan kecurangan di casino.

Hal in didapatkan dari hasil latiannya secara bertahun – tahun dan menggunakan ilmu matematika sederhana. Meskipun iya mengclaim bahwa mampu melakukan hal ini, banyak orang yang tidak percaya akan kemampuannya tersebut dan terbilang hampir mustahil.

Dennis Nickrasch

Dennis Nickrash dapat menang dalam permainan slot sebesar 16 juta USD atau sekitar 193 juga rupiah. Tapi kemenangan yang dia dapatkan bukan lah hasil dari menang secara murni, Iya melakukan terhadap mesin slot yang iya mainkan dan harus bertanggung jawab.

Pertama Dennis membeli mesin slotnya sendiri kemudia iya membuat chip khusus yang dapat memanipulasi agar membuat iya menang. Iya melakukan kecurangan tersebut dengan kedua temannya yang bertugas menutupi kamera pengawas agar iya dapat memasukan chip ke dalam mesin tersebut.

Setelah berkali – kali di jebloskan ke dalam penjara tidak membautnya berhenti melakukan kecurangan ini dan akhirnya iya meninggal pada tahun 2010.

Richard Marcus

Keingingan menjadi penjudi professional adalah tujuan utama dirinya. Setelah melalang buana dalam perjudian iya menjadi bangkrut dan tidak mempunyai pekerjaan. Akhirnya iya mendapatkan pekerjaan di salah satu casino, yakni sebagi dealer. Keinginan mengembalikan kekalhannya membaut Richard memutar otak untuk melakukan kecurangan dalam bermain Roullete.

Richard dikenal sebagai Orang – orang yang pernah melakukan kecurangan di casino dengan cara elit . Sangat sederhana, iya cukup menumpukan 3 chip $5 di depan dealer, namun yang tidak diketahui oleh sang dealer adalah bagian paling bawah adalah chip seharga $500. Kecurangannya di mulai saat iya mengalami kekalahan, dengan membuat ekspresi berlebihan iya akan menukarkan chip paling bawah dengan chip $5 dan hanya mengalami kekalahan $15. Jika iya menang iya akan menunjukan chip bagian bawahnya seharga $500, begitu seterusnya sampai kira – kira iya memenangkan 5 juta USD atau 60 Milliar rupiah. Upayanya tidak bertahan lama pihak casino pun menyadari lalu menangkap Richard. Setelah kejadian tersebut iya menjadi konsultan casino.

Josep Jagger

Joseph jagger adalah seorang engineer Inggris yang memiliki hobi berjudi, ia percaya bahwa ia dapat mengalahkan mesin roulette kasino. ia kemudian memperkerjakan 6 orang pria untuk merekam secara rahasia hasil-hasil yang dikeluarkan di meja roulette.

Sesudah memeriksa rekaman-rekaman tersebut ia menemukan ada beberapa angka yang lebih serung muncul dibandingkan angka lainnya.mengetahui hal itu, Jagger membuktikan perhitungannya dengan memenangkan 60.000 Pound Sterling atau sekitar 1,1 Milliar Rupiah hanya dalam waktu 3 hari. hal ini dilakukan oada berbagai kasino Monte Carlo, Monako. Bersama jagger, pihak menajemen kasino melakukan kejar-kejaran kucing dan tikus hingga akhirnya, Jagger memutuskan untuk berhenti selagi ia memegang uang tersebut dan tidak pernah lagi kembali ke Monte Carlo.